SuaraParlemen.co, Tangsel – Pimpinan DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menerima audiensi jajaran pengurus Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Tangsel di Ruang Rapat I DPRD Kota Tangsel pada Rabu (07/05) siang. Pertemuan ini membahas upaya maksimalisasi potensi zakat di Kota Tangsel yang ditaksir mencapai Rp931 miliar per tahun. Namun hingga saat ini, target penerimaan zakat baru sebesar Rp17 miliar.

Ketua Baznas Tangsel, Mohamad Subhan, menyampaikan pentingnya regulasi khusus guna meningkatkan serapan zakat di wilayah tersebut. Ia mencontohkan Kabupaten Serang yang sukses memaksimalkan potensi zakatnya melalui dukungan regulasi yang jelas dan terstruktur.

“Kami berharap di Tangerang Selatan dapat diterbitkan regulasi khusus terkait zakat, sehingga potensi zakat yang besar di daerah ini bisa dimanfaatkan secara optimal,” ujar Subhan.

Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Kota Tangsel, Abdul Rasyid, menyarankan agar Baznas melakukan riset untuk mengetahui tingkat kesadaran masyarakat dalam menunaikan zakat. Data akurat, menurutnya, menjadi landasan penting dalam merumuskan kebijakan yang tepat sasaran.

“Perlu dilakukan riset untuk bahan data dan informasi sebagai dasar untuk membuat regulasi atau kebijakan,” jelas Rasyid.

Senada dengan hal itu, Wakil Ketua DPRD Kota Tangsel, M. Yusuf, menekankan pentingnya optimalisasi zakat sebagai alternatif pembiayaan pembangunan, agar Tangsel tidak terus bergantung pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

“Dengan adanya regulasi yang tepat, kami berharap potensi zakat yang sangat besar ini bisa lebih optimal terserap untuk kesejahteraan masyarakat Tangsel,” tutur politisi PKS ini.

Yusuf juga mendorong Baznas Kota Tangsel untuk meniru dan memodifikasi praktik pengelolaan zakat dari daerah-daerah yang telah terbukti berhasil. Menurutnya, pembentukan sistem kelembagaan yang kreatif akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Baznas.

Baca juga :  Dukung Pelestarian Budaya, Politisi PKS Susilawati Hadiri Gelaran Pacuan Kuda Tradisional HUT Kota Takengon Ke-448

“Baznas perlu membangun sistem kelembagaan yang lebih kreatif sehingga masyarakat makin percaya untuk menitipkan dana zakat ke Baznas,” ujarnya.

Pertemuan ini diharapkan menjadi awal yang baik untuk memperkuat sinergi antara DPRD dan Baznas dalam meningkatkan pengelolaan zakat, demi mendorong pembangunan sosial dan ekonomi yang lebih inklusif di Kota Tangerang Selatan. ©