SuaraParlemen.co, Aceh Tengah, 7 Juni 2025 — Suasana kebersamaan dan semangat sosial begitu terasa di Desa Belang Kolak 1, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah, saat perayaan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah. Masyarakat desa dengan antusias menggelar pemotongan hewan kurban secara swadaya dan bergotong royong di halaman masjid setempat.
Tahun ini, panitia mencatat total 13 ekor hewan kurban yang disembelih, terdiri dari 1 ekor kerbau, 8 ekor sapi, dan 4 ekor kambing. Selain itu, terdapat 1 ekor kambing tambahan yang secara khusus disumbangkan untuk menu makan siang bersama panitia dan warga yang terlibat.
“1 ekor kerbau, 8 sapi, dan 4 kambing untuk kurban. Satu ekor kambing lagi kami sediakan untuk konsumsi panitia dan warga yang ikut terlibat dalam kegiatan ini,” ujar salah satu panitia kepada SuaraParlemen.co di lokasi penyembelihan.
Pelaksanaan penyembelihan dilakukan sesuai dengan syariat Islam, melibatkan tokoh agama, aparat desa, dan para relawan dari kalangan pemuda serta masyarakat umum. Sejak pagi hari, warga telah berkumpul untuk menyaksikan dan turut membantu proses penyembelihan, pengulitan, hingga pembagian daging.
Daging kurban kemudian didistribusikan secara merata kepada masyarakat yang berhak menerima, termasuk keluarga dhuafa, janda, lansia, dan warga kurang mampu di sekitar Desa Belang Kolak 1.
Lebih dari sekadar ritual ibadah, kegiatan kurban ini juga menjadi sarana memperkuat nilai solidaritas dan silaturahmi antarwarga. Tradisi tahunan ini terus menjadi perekat sosial di tengah masyarakat desa.
Menariknya, tahun ini panitia juga mengikuti program khusus dari Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dengan menambahkan kategori penerima manfaat daging kurban, yaitu ibu hamil dan anak-anak yang mengalami stunting.
“Ada tambahan data penerima daging kurban. Kita ikut program pemerintah kabupaten Aceh Tengah, khususnya untuk penyaluran kepada ibu hamil dan anak-anak stunting,” ujar sekretaris panitia.
Panitia juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para pekurban serta seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi, baik melalui sumbangan hewan kurban maupun tenaga dan waktu.
“Kami sangat bersyukur kegiatan ini berjalan lancar dan penuh semangat kebersamaan. Semoga tahun depan jumlah hewan kurban bertambah dan manfaatnya bisa dirasakan lebih luas oleh masyarakat,” ujar salah satu tokoh masyarakat.
Dengan suksesnya pelaksanaan kurban ini, Desa Belang Kolak 1 kembali menegaskan komitmennya dalam menjaga tradisi keagamaan dan memperkuat ikatan sosial, terutama dalam momen penuh berkah seperti Idul Adha. (Kjp)
Tinggalkan Balasan