SuaraParlemen.co, Takengon, Aceh Tengah – 14 April 2025 – Anggota DPRK Aceh Tengah, Susilawati, S.Pd., kembali menjadi pembina upacara di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Takengon, sebuah momen istimewa yang menandai kali ketiga kehadirannya dalam peran tersebut di almamaternya. Kegiatan ini menjadi bagian dari dukungan terhadap program Bupati Haili Yoga yang menaruh perhatian besar pada sektor pendidikan.
Dalam sambutannya, Susilawati menyampaikan bahwa keterlibatannya adalah bentuk komitmen terhadap visi dan misi Bupati Haili Yoga dalam memperkuat kualitas pendidikan di Aceh Tengah. Salah satu program unggulan sang Bupati adalah mengagendakan kunjungan para pejabat daerah ke sekolah-sekolah, untuk berinteraksi langsung dengan guru dan siswa, serta memberikan motivasi dan semangat belajar.
“Bupati Haili Yoga telah menunjukkan perhatian besar terhadap dunia pendidikan. Dengan program kunjungan langsung ini, kami merasa lebih diperhatikan dan mendapat dorongan yang sangat berarti untuk terus berjuang dalam mencerdaskan anak bangsa,” ujar Susilawati di hadapan para siswa dan guru.
Dilansir dari Suaraparlemen.co, Susilawati yang merupakan politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini juga mengungkapkan rasa bangganya bisa kembali ke sekolah yang telah membentuk dirinya. Ia adalah alumni MAN 2 Takengon angkatan 2003, sebagaimana disampaikan oleh Kepala Sekolah MAN 2 Takengon, Ihsan Fakhri, S.Ag., M.Pd.
“Bu Susilawati sudah tiga kali menjadi pembina upacara di sini. Kami bangga karena beliau adalah lulusan kami tahun 2003, dan kini sudah mencapai prestasi yang luar biasa. Semoga hal ini bisa menjadi motivasi bagi siswa-siswi kami untuk terus berprestasi,” ujar Ihsan Fakhri.
Program yang diinisiasi oleh Bupati Haili Yoga ini merupakan terobosan pertama di lingkungan pemerintah daerah Aceh Tengah. Tujuannya adalah untuk mempererat hubungan antara pemerintah dan dunia pendidikan, serta memberikan dukungan moral kepada para tenaga pendidik dan peserta didik.
Baru-baru ini, Bupati juga meresmikan program Sekolah BELANGI di MAN 1 Takengon, sebagai bagian dari kelanjutan komitmennya terhadap inovasi pendidikan.
“Gerakan positif seperti ini sangat kami dukung, apalagi yang menyangkut dunia pendidikan dan masa depan generasi penerus. Kami berharap agar sinergi antara pemerintah dan masyarakat terus terjalin dengan baik, demi menciptakan generasi emas yang berkualitas,” tutup Susilawati.

Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan langkah-langkah ini akan memberikan dampak nyata bagi kemajuan pendidikan di Aceh Tengah dan mencetak generasi penerus yang unggul dan kompetitif. (Kjp)
Tinggalkan Balasan