SuaraParlemen.co, Takengon, Aceh Tengah, 30 Maret 2025 – Plh. Asisten I Setdakab Aceh Tengah, Bapak Abshar, SH., MH., kembali berpartisipasi dalam program I’tikaf tahunan yang diselenggarakan oleh Ikatan Dai Aceh Tengah (IKADI). Keikutsertaannya dalam I’tikaf IKADI setiap tahun tidak hanya sebagai bentuk ibadah, tetapi juga sebagai wujud harapan besar beliau agar kegiatan ini dapat berkembang menjadi ikon wisata religi unggulan di Aceh Tengah.

Dalam wawancara eksklusif dengan suaraparlemen.co, Bapak Abshar menyatakan, “Harapan saya untuk I’tikaf tahun depan adalah agar acara ini semakin semarak. Artinya, kita perlu meningkatkan jumlah peserta dan partisipasi dari berbagai pihak untuk mendukung penyelenggaraannya. Tujuan utama kita adalah menjadikan I’tikaf di Aceh Tengah sebagai ikon wisata religi yang menarik minat masyarakat dari luar Aceh.”

Bapak Abshar mengungkapkan harapannya agar program I’tikaf dapat menjadi daya tarik wisata religi, didasari oleh keyakinannya akan potensi besar Aceh Tengah sebagai destinasi spiritual. Beliau melihat I’tikaf sebagai program yang mampu menggabungkan nilai-nilai keagamaan dengan potensi ekonomi lokal. “Jika I’tikaf dapat menarik minat wisatawan religi, maka secara otomatis akan berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat Aceh Tengah. Perputaran uang akan meningkat, dan masyarakat akan merasakan manfaatnya secara langsung,” jelasnya.

Drs.Haili Yoga (Bupati Aceh Tengah) Berfoto bersama para imam muda program sholat tahajud 1 juz.

Lebih lanjut, Bapak Abshar menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi antar berbagai pihak untuk mewujudkan visi tersebut. “Kita perlu melibatkan berbagai stakeholder, mulai dari pemerintah daerah, masyarakat setempat, hingga pelaku usaha pariwisata. Dengan kerja sama yang solid, kita dapat mengembangkan I’tikaf menjadi sebuah program yang berkelanjutan dan berdampak besar bagi Aceh Tengah,” ujarnya.

Jamaah i’tikaf berfoto bersama Bupati Aceh tengah Drs. Haili Yoga ,M.Si.

Beliau juga menyinggung pentingnya pengembangan infrastruktur dan fasilitas pendukung untuk menunjang wisata religi di sekitar lokasi I’tikaf. “Peningkatan fasilitas penginapan, transportasi, dan kuliner halal akan menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan religi. Kita perlu memastikan bahwa para pengunjung merasa nyaman dan mendapatkan pelayanan terbaik selama berada di Aceh Tengah,” tambahnya.

Baca juga :  Bupati Aceh tengah tutup I'TIKAF IKADI 1446 H, Apresiasi Rangkaian Acara Yang Luar Biasa
Drs.Haili Yoga,M,Si (Bupati Aceh tengah) Berfoto bersama para pengurus BMK Masjid Raudhatul Jannah Blk.1 Kab.Aceh Tengah.

Secara keseluruhan, Bapak Abshar optimis bahwa I’tikaf IKADI dapat menjadi salah satu pilar utama dalam pengembangan wisata religi di Aceh Tengah. Dengan komitmen dan kerja keras dari semua pihak, Aceh Tengah dapat mewujudkan citra sebagai kabupaten yang bernuansa Islami dan memiliki daya tarik wisata religi yang kuat. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memperkenalkan keindahan Aceh Tengah kepada dunia. (Kjp)