SUARA PARLEMEN, KUNINGAN – Hj. Siti Mahmudah, M.Pd, anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Kuningan dari Fraksi PKS, menjalani agenda yang padat di Gedung DPRD Kabupaten Kuningan. Dalam kapasitasnya sebagai anggota legislatif, ia menerima audiensi dari dua kelompok masyarakat dengan isu-isu yang menjadi perhatian serius pada Jumat (10/1/25)
Pagi Hari: Audiensi dengan DPC Srikandi Pemuda Pancasila dan DPD KNPI Kabupaten Kuningan
Audiensi pertama berlangsung pada pagi hari dengan DPC Srikandi Pemuda Pancasila dan DPD KNPI Kabupaten Kuningan. Kedua organisasi tersebut menyampaikan aspirasi terkait percepatan penanganan kasus asusila yang terjadi di Kabupaten Kuningan. Mereka menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, aparat penegak hukum, dan organisasi masyarakat dalam menangani kasus-kasus asusila secara cepat, tepat, dan berkeadilan.
Hj. Siti Mahmudah, M.Pd, menanggapi serius aspirasi tersebut. Ia menyampaikan bahwa Komisi IV yang membawahi isu sosial akan mengawal proses ini secara aktif. “Penanganan kasus asusila harus melibatkan berbagai pihak, baik dari segi hukum maupun pemulihan korban. Kami di DPRD akan mendorong dan mengusulkan kebijakan yang memperkuat perlindungan sosial, khususnya bagi korban kekerasan,” ungkapnya.
Siang Hari: Audiensi dengan FKUB Kabupaten Kuningan
Pada siang harinya, Hj. Siti Mahmudah menerima audiensi dari Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kuningan. Audiensi ini membahas kebutuhan FKUB untuk mendapatkan peningkatan dukungan berupa bantuan operasional yang lebih besar dari pemerintah daerah. FKUB menyampaikan bahwa bantuan tersebut sangat penting untuk mendukung program-program mereka, termasuk upaya memperkuat kerukunan antarumat beragama di Kabupaten Kuningan.
Menanggapi hal ini, Hj. Siti Mahmudah memberikan apresiasi atas peran strategis FKUB dalam menjaga keharmonisan dan stabilitas sosial di masyarakat. Ia berkomitmen untuk mendorong peningkatan anggaran bagi FKUB melalui pembahasan di tingkat Komisi IV. “Kami memahami pentingnya peran FKUB dalam menciptakan suasana yang kondusif di Kabupaten Kuningan. Dukungan terhadap FKUB bukan hanya soal angka, tetapi juga komitmen bersama untuk terus memelihara kerukunan antarumat beragama,” tegasnya.
Kedua audiensi ini menunjukkan peran aktif Hj. Siti Mahmudah dalam mendengarkan dan menyuarakan aspirasi masyarakat Kuningan. Dengan isu-isu yang diangkat, ia berjanji untuk terus berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait guna mewujudkan masyarakat Kuningan yang aman, harmonis, dan sejahtera.
Tinggalkan Balasan