SuaraParlemen.co, Lampung – Fraksi PKS DPRD Lampung menggelar diskusi bertajuk Menyambut Kepemimpinan Baru Lampung 2025-2030 yang menghadirkan pakar kebijakan publik, Dr. Dedy Hermawan, Senin (10/2/2025).
Diskusi yang dimoderatori oleh Sekretaris Fraksi PKS, Syukron Muchtar, ini membahas pentingnya birokrasi yang efektif dan kepemimpinan inovatif untuk menjawab tantangan pembangunan daerah. Selain Dedy Hermawan, diskusi tersebut juga menghadirkan Guru Besar Bidang Ilmu Ekonomi Publik, Unila, Prof. Marselina.
Disamping itu hadir sebagai narasumber Doktor Teguh Endaryanto yang mengupas kondisi pertanian Lampung dan Doktor Weka Dharmawan yang membahas perihal infrastruktur daerah.
Dedy Hermawan menyoroti bahwa keberhasilan pemerintahan sangat ditentukan oleh kualitas birokrasi.
“Saat ini, Lampung menghadapi krisis kepemimpinan inovatif. Minimnya pemimpin dengan visi, komitmen, dan kapasitas menggerakkan roda pemerintahan dan birokrasi menjadi tantangan serius. Oleh karena itu, diperlukan rekrutmen pemimpin yang mempertimbangkan rekam jejak, integritas, serta kemampuan intelektual serta pemimpin yang mampu mengorkestrasi birokrasi secara baik,” tegasnya.
Lebih lanjut, Dedy mengidentifikasi beberapa permasalahan utama dalam birokrasi di Lampung, antara lain: (1) Perencanaan pembangunan yang belum relevan dengan outcome dan dampak nyata bagi masyarakat; (2) Kompetensi ASN yang masih rendah serta budaya kerja yang lebih berorientasi pada seremonial daripada hasil konkret; serta (3) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang masih berbasis tugas pokok dan fungsi (tupoksi) serta output, bukan pada outcome dan impact.
Sebagai solusi, Dedy menegaskan pentingnya evaluasi mendalam terhadap birokrasi, peningkatan sistem meritokrasi atau scanning Kesehatan birokrasi, serta memperkuat koordinasi antara bupati/walikota agar selaras dengan visi pembangunan daerah.
Saat kata sambutan, Ketua Fraksi PKS DPRD Lampung, Ade Utami Ibnu menyampaikan bahwa keberhasilan kepemimpinan Mirza Jihan 5 tahun juga menjadi kesuksesan bagi Fraksi PKS DPRD Lampung.
“Fraksi PKS berkomitmen untuk terus mengawal kebijakan yang berpihak pada masyarakat serta memastikan bahwa kepemimpinan di Lampung ke depan menghadirkan perubahan nyata bagi kesejahteraan rakyat,” ujar Ade.
Sementara itu pada paparannya sebagai Keynote Speaker, Ketua DPW PKS Lampung, Ahmad Mufti Salim, yang menegaskan bahwa PKS di tingkat daerah tidak mengenal oposisi.
“Setelah pemilihan kepala daerah selesai, Fraksi PKS penting mendukung kebijakan pemerintah daerah yang berpihak kepada kesejahteraan masyarakat,” jelas Mufti Salim.
Tinggalkan Balasan