SuaraParlemen.co, Banda Aceh — Musyawarah Besar (Mubes) ke-2 Laskar Aswaja Aceh berlangsung dengan penuh khidmat dan sukses di Aula Hotel Hermes Palace, Banda Aceh, pada Ahad, 25 Mei 2025.
Acara sakral ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dan masyayikh sepuh dari berbagai organisasi Islam. Tampak hadir antara lain Abi Hasbi Daud, Abi Tarmizi Daud, Waled Rusli, Tgk. Yasir, Abi Wahid, Tgk. Mustafa Woyla, Abi Wahyu Mimbar, Said Syahrizal, Tgk. Fakhruddin, Abi Juanda, Tgk. Ishak Lamkawe, Tgk. Zubir Yara, serta pimpinan dayah, ormas Islam, OKP, dan perwakilan dari unsur pemerintah.
Dalam Mubes yang berlangsung secara demokratis ini, Tgk. Dr. Yusuf Qardhawi, S.H., M.H. resmi terpilih sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Aceh (DPA) Laskar Aswaja Aceh periode 2025–2030. Ia menggantikan Tgk. Junaidi Yusuf, S.E., yang telah menakhodai organisasi selama lima tahun terakhir.
Ketua sebelumnya, Tgk. Junaidi Yusuf, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan selama masa kepemimpinannya. Ia juga memohon maaf atas segala kekhilafan dan kekurangan dalam menjalankan amanah tersebut. “Semoga kepemimpinan baru dapat membawa Laskar Aswaja menjadi lebih kuat dan bermanfaat bagi umat,” ujarnya.
Sementara itu, dalam pidato perdananya sebagai ketua terpilih, Tgk. Yusuf Qardhawi menyampaikan komitmennya untuk memperkuat dakwah Ahlussunnah wal Jama’ah di Aceh. “Kami siap bersinergi dengan pesantren, OKP, masyarakat, serta pemerintah daerah dalam menjaga nilai-nilai Islam yang selaras dengan kearifan lokal,” ungkapnya penuh semangat.
Mubes ke-2 ini juga menjadi momentum refleksi dan evaluasi terhadap program kerja sebelumnya, sekaligus menyusun strategi baru dalam menghadapi tantangan zaman. Ketua pelaksana Mubes, Junaidi, menyebut forum ini sebagai ajang konsolidasi kekuatan dan arah baru gerakan Laskar Aswaja di masa depan.
Doa bersama turut mewarnai kegiatan, dipimpin oleh Abi Wahyu Mimbar, mendoakan dua tokoh penasihat Laskar Aswaja yang telah wafat, yaitu Almukaram Waled Husaini Seulimeum dan Haji Muslim Sinar Desa. Para dewan pembina dan penasihat seperti Waled Bukhari, Tgk. Zainuddin Ubit, dan Abi Umar Rafsanjani juga hadir dalam suasana penuh haru dan khidmat.
Acara ditutup dengan tausiah oleh Abi Hasbi Daud, serta pembacaan doa dan shalawat. Harapan besar disematkan pada kepengurusan baru agar Laskar Aswaja menjadi organisasi yang semakin solid, aktif, dan kontributif bagi kemajuan umat Islam di Aceh. (Kjp)
Tinggalkan Balasan