SuaraParlemen.co, Takengon – Sekolah Dasar Negeri (SDN) 8 Kebayakan kembali mengukir prestasi yang membanggakan dalam ajang Lomba Bertutur/Bercerita tingkat Sekolah Dasar. Salah satu perwakilan sekolah ini berhasil memukau dewan juri dan penonton, dan meraih Juara 1 dalam kompetisi tersebut.
Kepala SDN 8 Kebayakan, Naim, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas pencapaian anak didiknya. Menurutnya, kemenangan ini bukan hanya membawa kebanggaan bagi sekolah, tetapi juga menjadi bukti kerja keras serta semangat pantang menyerah dari para siswa, ditambah dukungan penuh dari para guru pembina.
“Alhamdulillah, lomba bertutur tingkat SD sukses terlaksana, dan anak-anak kami dari SDN 8 Kebayakan tampil luar biasa. Kami sangat bangga, apalagi salah satu dari mereka dinobatkan sebagai juara pertama,” ungkap Naim dengan penuh kebahagiaan pada Rabu (16/4/2025).
Sebelum pengumuman pemenang, Naim sempat berbincang dengan para peserta dari sekolahnya. Ia menekankan bahwa kemenangan bukanlah segalanya; yang terpenting adalah memiliki mental pantang menyerah dalam setiap kompetisi.
“Saya tanya ke mereka, ‘Nak, kalau nanti tidak juara bagaimana?’ Salah seorang tampak sedih, sementara yang lainnya menjawab dengan santai“, ‘Gak papa, Pak. Sudah biasa,kenang Naim.
Ia menambahkan pentingnya membangun mental juara pada anak-anak sejak dini. “Saya bilang, yang penting itu bukan kalah atau menang, tapi kalian tidak boleh menyerah meski kalah. Cobalah lagi dan terus berusaha. Ternyata, anak kami yang menjawab itu benar-benar jadi juara. Luar biasa, mentalnya sudah juara sebelum memenangkan lomba,” jelasnya.
Naim juga mengungkapkan apresiasi yang tinggi kepada para guru pembina yang telah bekerja keras meluangkan waktu dan tenaga untuk mendampingi serta melatih siswa-siswi menghadapi lomba.
“Terima kasih kepada para pembina yang terus berjuang bersama anak-anak. Semoga usaha mereka menjadi amal jariyah yang terus mengalir pahalanya kelak,” ucapnya dengan penuh rasa terima kasih.
Selain itu, Naim juga memberikan semangat kepada siswa-siswi lainnya yang belum meraih juara. Ia berharap mereka tidak merasa berkecil hati dan terus termotivasi untuk berusaha lagi di kesempatan berikutnya. (Kjp)
Tinggalkan Balasan