SuaraParlemen.co, Simeulue – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Simeulue, Rasmanudin H. Rahamin, SE, turut menghadiri Apel Brigade Pangan Kabupaten Simeulue Tahun 2025 yang dilaksanakan di Lapangan Pendopo Simeulue pada Selasa, 15 April 2025.

Acara yang dimulai pada pukul 08.30 WIB ini merupakan bagian dari upaya strategis pemerintah daerah dalam memperkuat ketahanan pangan lokal. Program ini juga sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang berfokus pada kedaulatan pangan serta penguatan sektor pertanian sebagai sektor unggulan nasional.

Dalam sambutannya, Ketua DPRK Simeulue menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program ini. Ia menegaskan bahwa apel Brigade Pangan bukan sekadar seremonial, melainkan simbol kolaborasi nyata antara pemerintah daerah, legislatif, dan masyarakat dalam menjawab tantangan ketahanan pangan serta membangun kemandirian masyarakat petani.

“Kegiatan ini adalah bentuk keseriusan pemerintah dalam mewujudkan kedaulatan pangan dan kemandirian di sektor pertanian. Simeulue berkomitmen untuk menjadi daerah yang mandiri dalam hal pangan dan pertanian,” ujar Rasmanudin.

Rasmanudin juga menyampaikan bahwa DPRK Simeulue akan terus bersinergi dengan eksekutif dalam pengawasan serta penguatan kebijakan di bidang pertanian, terutama dalam peningkatan fasilitas dan teknologi pertanian untuk petani lokal.

Pada kesempatan yang sama, puluhan alat dan mesin pertanian (alsintan) seperti jonder, handtractor, mesin penanam padi, dan mesin pemotong padi (combine harvester) diserahkan secara simbolis kepada Brigade Pangan yang tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten Simeulue. Penyerahan alat-alat ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi kerja petani serta mendukung pertanian yang lebih modern dan ramah lingkungan.

Program Brigade Pangan dibentuk sebagai satuan tugas teknis yang bertugas untuk mempercepat implementasi program ketahanan pangan daerah, termasuk membantu menangani masalah pertanian seperti gagal panen, distribusi benih, serta pengolahan hasil panen.

Baca juga :  China Tegaskan Sikap soal Tarif 245% dari AS: Tak Ingin Perang Dagang, tapi Tak Takut Dihadapi

“Dengan dukungan alat pertanian ini, kami berharap produktivitas petani meningkat dan Simeulue dapat menjadi contoh keberhasilan dalam pelaksanaan Asta Cita Presiden di sektor pertanian dan pangan,” tambah Rasmanudin.

Apel Brigade Pangan ini juga dihadiri oleh unsur Forkopimda, jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, serta kelompok tani dan masyarakat yang terlibat langsung dalam sektor pertanian di Simeulue. (Kjp)