SuaraParlemen.co, Jambi – Pemerintah Kota Jambi terus menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan inovasi layanan publik yang cepat, responsif, dan tanpa biaya bagi seluruh masyarakatnya. Manifestasi nyata dari komitmen ini adalah Call Center Bahagia 112, sebuah pusat layanan darurat terpadu yang siap siaga 24 jam sehari.

Akses Pertolongan Hanya dalam Sekejap Mata

Melalui layanan ini, warga Kota Jambi kini cukup menghubungi nomor tunggal 112 untuk melaporkan berbagai kondisi darurat. Jenis laporan yang ditangani sangat luas, meliputi:

  1. Kecelakaan
  2. Kebakaran
  3. Orang Terlantar
  4. Gangguan Fasilitas Umum (seperti lampu jalan mati)
  5. Bencana Alam

Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, MKM, bersama Wakil Wali Kota, Diza Hazra Aljosha, ST, M.Si, menegaskan bahwa Call Center 112 Bahagia adalah bagian integral dari upaya Pemkot Jambi untuk memastikan setiap warga mendapatkan pertolongan yang cepat, tepat, dan tanpa hambatan.

“Layanan Call Center Bahagia 112 ini adalah bentuk perhatian kami terhadap keselamatan dan kesehatan masyarakat. Kami ingin memastikan pertolongan bisa hadir secepat mungkin di seluruh wilayah Kota Jambi,” ujar Maulana.

Didukung Integrasi Lintas Sektor dan Teknologi Modern

Layanan Call Center 112 dikelola secara profesional oleh UPTD Command Center Bahagia 112 Dinas Kesehatan Kota Jambi. Keandalannya didukung oleh:

Tenaga Profesional: Delapan petugas call taker bekerja bergantian (sistem shift) untuk memastikan layanan berjalan 24 jam nonstop.

Sistem Digital Modern: Menggunakan sistem komunikasi terkini.

Integrasi Instansi: Terhubung langsung dan terintegrasi dengan instansi vital lain seperti Kepolisian, Dinas Sosial, BPBD, dan Pemadam Kebakaran, memastikan respons cepat dan terkoordinasi.

Menurut Tasha Salsabila, salah satu petugas Call Taker 112, setiap harinya rata-rata terdapat 5 hingga 10 laporan masuk, bahkan lebih pada kondisi khusus.

Baca juga :  56 Pelajar Terbaik Dikukuhkan Wali Kota Maulana Jadi Paskibraka Jambi

“Umumnya laporan yang kami terima berkaitan dengan kebakaran, orang terlantar, dan gangguan fasilitas umum,” kata Tasha.

“Namun, masih ada juga panggilan iseng dari anak-anak dan remaja. Kami tetap berusaha memberikan edukasi agar mereka tidak melakukan prank call,” jelasnya.

Akses Pelaporan Semakin Mudah dengan WhatsApp

Untuk mempermudah warga yang mengalami kendala jaringan atau kesulitan melakukan panggilan suara, masyarakat kini memiliki opsi tambahan:

Laporkan via WhatsApp di nomor: 0811-7877-2112

Kepala Dinas Kominfo Kota Jambi, Saleh Ridha, menjelaskan layanan tambahan ini bertujuan untuk memperluas akses masyarakat terhadap layanan darurat. “Lewat WhatsApp 112, laporan bisa tetap diterima dan direspons cepat oleh petugas,” ujarnya.

Wali Kota Maulana menutup, sinergi lintas sektor adalah kunci keberhasilan sistem darurat terpadu ini. Dengan kesiapsiagaan petugas dan dukungan fasilitas, Pemkot Jambi berkomitmen menjadikan Jambi sebagai kota yang siaga, aman, dan bahagia.

Pesan Penting: “Kami berharap masyarakat menggunakan layanan ini secara bertanggung jawab dan ikut menjaga keberlanjutan sistem darurat terpadu ini,” pungkas Maulana.